Bupati Baru Harus Rangkul Media Lokal

Oleh : Nandang Gondrong
BANDUNG BARAT,RajindoNews.com - Kehadiran kepemimpinan baru di Kabupaten Bandung Barat, yakni Bupati Jeje dan Wakil Bupati Asep Ismail, membawa harapan besar dari berbagai kalangan, termasuk insan media. Salah satu suara yang mencuat datang dari wartawan senior, Nandang Gondrong dari Harian Dialog.
Dalam pernyataannya di Masjid Agung Assidiq KBB, Nandang menyampaikan pentingnya peran media dalam pembangunan daerah. Media bukan sekadar penyampai berita, tetapi juga penghubung antara suara rakyat dan arah kebijakan pemerintah.
"Media itu sangat penting dalam pembangunan. Ia bisa menyampaikan aspirasi masyarakat ke pemerintah dan sebaliknya, menyampaikan program pemerintah ke masyarakat," tegas Nandang.
Namun, ia juga menyoroti kondisi yang tengah menjadi keresahan para wartawan, yakni isu efisiensi anggaran yang berdampak pada minimnya alokasi dana untuk media, khususnya di lingkup Dinas Kominfo.
Menurut Nandang, IWO-I (Pembina Ikatan Wartawan Online Indonesia) Kabupaten Bandung Barat, kebijakan ini berpotensi melemahkan peran media sebagai penyampai informasi yang sah dan bertanggung jawab. "Kalau anggaran media di Kominfo dihilangkan, itu sama saja Pemkab Bandung Barat tidak membutuhkan media," katanya, penuh keprihatinan.
Ia juga mengingatkan bahwa media berbeda dengan media sosial. Media memiliki badan hukum dan tanggung jawab jurnalistik yang jelas. Dukungan pemerintah seperti iklan layanan masyarakat dan advertorial bukanlah bentuk intervensi, melainkan pengakuan terhadap keberadaan dan peran media yang sah.
Pemerintahan Jeje - Asep diharapkan membawa semangat kolaboratif. Menutup ruang bagi media justru menciptakan jarak emosional antara pemerintah dan masyarakat. Sebaliknya, merangkul media akan memperkuat legitimasi dan kredibilitas pemerintah di mata publik.
Karena itu, suara Nandang Gondrong bukan sekadar kritik, melainkan alarm kewaspadaan agar pemerintah daerah tidak abai terhadap salah satu pilar demokrasi: media. (DG)
Posting Komentar