Pangdam III/Siliwangi Hadiri Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin-Lodaya 2024

 

BANDUNG,RAJINDONEWS – Dalam rangka persiapan pengamanan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Dadang Arif Abdurahman, S.E., M.Si., CHRMP., bersama Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Dr. Akhmad Wiyagus, S.IK., M.Si., MM., dan Sekda Provinsi Jawa Barat Dr. Drs. Herman Suryatman, M.Si., memimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin-Lodaya 2024 di Jl. Diponegoro, Kota Bandung, pada Jumat (20/12/2024).

Apel ini melibatkan berbagai elemen seperti jajaran TNI AD, TNI AL, TNI AU, Polda Jawa Barat, Dinas Perhubungan, BPBD, Basarnas, Dinas Kesehatan, Dinas Pemadam Kebakaran, hingga Senkom Provinsi Jawa Barat.

Kegiatan diawali dengan pengecekan pasukan oleh para pimpinan apel bersama Forkopimda Jawa Barat. Dilanjutkan dengan prosesi penyematan tanda dimulainya operasi pengamanan kepada perwakilan personel dari Pomdam III/Siliwangi, Satlantas Polda Jawa Barat, dan Dishub Provinsi Jawa Barat.

Kapolda Jawa Barat membacakan amanat Kapolri yang menekankan pentingnya kesiapan seluruh personel dan fasilitas dalam mendukung kelancaran pengamanan Natal dan Tahun Baru. 

“Perayaan Natal dan Tahun Baru menjadi momen penting bagi masyarakat untuk beribadah, bersuka cita, berlibur, dan berkumpul bersama keluarga. Ini memerlukan kesiapsiagaan guna mengantisipasi potensi kerawanan,” tegas Kapolri.

Operasi Lilin: Sinergi Demi Keamanan
Operasi Lilin 2024 akan berlangsung selama 13 hari, mulai 21 Desember 2024 hingga 2 Januari 2025. Fokus utama operasi ini adalah memastikan keamanan di tempat ibadah, pusat keramaian, jalur transportasi, dan lokasi strategis lainnya.

Kapolri mengapresiasi sinergitas TNI, Polri, BNPB, BMKG, Basarnas, dan berbagai instansi terkait yang berperan aktif dalam operasi ini. Menurutnya, soliditas antar-stakeholder merupakan kunci keberhasilan pengamanan di momen krusial seperti ini.

Pelaksanaan Operasi Lilin 2024 tidak hanya mencerminkan komitmen, tetapi juga kesiapsiagaan seluruh pihak dalam menjamin situasi yang aman, lancar, dan kondusif bagi masyarakat, baik di wilayah Jawa Barat maupun Indonesia secara keseluruhan.

Dengan mobilitas masyarakat yang diprediksi meningkat selama Natal dan Tahun Baru, apel ini menjadi momentum penting untuk memperkuat koordinasi antar instansi demi menjaga ketertiban dan kenyamanan masyarakat di berbagai daerah.

Semangat kebersamaan dari seluruh elemen ini diharapkan mampu mewujudkan perayaan Natal dan Tahun Baru yang aman, damai, dan penuh kebahagiaan bagi seluruh rakyat Indonesia.(Degul)