Musrenbang Padalarang Dinilai Seremonial, Kepala Desa Geram Dinas Terkait Tak Hadir Maksimal
BANDUNG BARAT,Rajindonews – Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Padalarang digelar di Aula Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, pada Kamis (27/2/2025). Kegiatan ini merupakan bagian dari penyusunan Rencana Kerja Perangkat Daerah (RKPD) Kabupaten Bandung Barat untuk tahun anggaran 2026.
Acara tersebut dihadiri oleh unsur Forkopimcam, para kepala desa, serta perangkat desa dari 10 desa yang berada di wilayah Kecamatan Padalarang. Setiap desa diberikan kesempatan untuk mengusulkan lima rencana pembangunan yang menjadi prioritas utama berdasarkan kebutuhan masyarakat setempat.
Namun, Kepala Desa Kerta Mulya sekaligus Ketua APDESI Kecamatan Padalarang, Farhan Fauzi, menilai bahwa Musrenbang kali ini terkesan seremonial. Menurutnya, minimnya kehadiran perwakilan dari dinas terkait membuat forum ini kurang efektif dalam menjawab berbagai pertanyaan dan aspirasi yang diajukan oleh pemerintah desa.
"Kami kecewa karena perwakilan dari dinas-dinas terkait sangat sedikit. Yang hadir hanya perwakilan dari Dinas PUPR, Dinas Pertanian, dan Dispora, itu pun tidak bisa memberikan jawaban yang jelas saat sesi tanya jawab," ungkap Farhan.
Ia menambahkan bahwa Musrenbang merupakan momentum penting dalam perencanaan pembangunan daerah, mengingat usulan yang disampaikan telah melalui tahapan musyawarah tingkat dusun (Musdus) hingga musyawarah desa sebelum akhirnya mengerucut menjadi lima usulan prioritas.
"Kami berharap ke depan dinas-dinas yang berkaitan langsung dengan perencanaan pembangunan hadir secara langsung dan memberikan penjelasan yang konkret agar aspirasi masyarakat bisa benar-benar terserap dan diwujudkan," pungkasnya.
Musrenbang Kecamatan Padalarang menjadi salah satu tahapan penting dalam perencanaan pembangunan daerah, yang diharapkan dapat menghasilkan kebijakan yang lebih inklusif dan tepat sasaran bagi masyarakat Kabupaten Bandung Barat. (DG)
Posting Komentar